Thursday 20 November 2008

Penyengat Indra Sakti, Tanjung Pinang















Ini adalah Komplek makan Engku Putri Raja ALi Haji,

yang terletak di Pulau Penyengat, Tanjung Pinang, Kepulauan Riau, Bintan. Pulau Penyengat ini milik Engku Putri, sebagai mas kawin dari suaminya yakni Sultan Mahmud Syah sekitar tahun 1801-1802 M.
Engku Putri (Raja Hamidah) adalah putri Raja Syahid Fisabilillah Marhum Teluk Ketapang Yang Dipertuan Muda Riau IV yang termasyhur sebagai pahlawan Riau dalam menentang penjajahan Belanda. Sebagai putri tokoh ternama, Engku Putri memiliki peran besar dalam pemerintahan kerajaan Riau. Sebab, selain memegang regalia (alat-alat kebesaran kerajaan), beliau adalah permaisuri Sultan Mahmud, dan tangan kanan dari Raja Jaafar, Yang Dipertuan Muda Riau VI.















Komplek Makam Raja Jakfar

Raja Jakfar adalah anak Raja Haji Fisabilillah, merupakan Yang Dipertuan Muda Riau VI.















Makam Raja ALi Haji Fisabilillah.

Raja Haji Fisabilillah adalah Yang Dipertuan Muda IV kerajaan Riau Lingga yang memerintah kerajaan dari tahun 1777-1784 merupakan figur legendaris dan pahlawan melayu.
Raja Haji wafat pada 18 juni 1784 dikenal sebagai Marhum Teluk Ketapang. Oleh Belanda, Raja Haji dikenal juga sebagai Raja Api. Dan oleh Pemerintah Indonesia Raja Haji Fisabilillah dianugrahi menjadi pahlawan nasional. Disebelah komplek makam Raja Haji Fisabilillah juga terdapat makam Habib Syech, ulama terkenal semasa kerajaan Riau. Dan namanya diabadikan dalam nama bandar udara di Tanjung Pinang, Bandar Udara Internasional Raja Haji Fisabilillah.

No comments: